lockbit 3.0
Informasi

Kenal LockBit: Ransomware Mematikan yang Mengunci Data Anda

Ransomware merupakan ancaman serius bagi perangkat dan data kita. Salah satu jenis ransomware yang telah muncul dalam beberapa tahun terakhir adalah LockBit. LockBit memiliki versi 2.0 dan 3.0, dan telah mengejutkan dunia keamanan komputer dengan cara kerjanya yang mengerikan.

Pertama kali muncul pada tahun 2019 dengan nama “.abcd virus,” LockBit bertujuan untuk menyerang organisasi dan perusahaan yang memiliki data penting yang berlimpah. Para penjahat cyber yang menggunakan LockBit sebagai senjata mereka mengunci sistem korban dan kemudian meminta tebusan agar data dapat dibuka kembali. Jika tebusan dibayar, penyerang akan memberikan kode untuk membuka kunci dan mengembalikan akses data yang terkunci.

Belakangan ini, kasus serangan menggunakan LockBit tipe 3.0 atau versi terbaru dari ransomware ini sedang menjadi perhatian banyak pihak, termasuk Badan Siber dan Sandi Negara (BSI). Namun, LockBit bukan hanya sebuah nama untuk jenis ransomware ini, tetapi juga menjadi identitas bagi para peretas yang mengembangkannya. Sebelumnya, pada tahun 2019, muncul LockBit 2.0, kemudian berkembang lagi pada tahun 2021 menjadi LockBit Red, dan pada pertengahan tahun 2022, muncul LockBit 3.0 atau yang juga dikenal sebagai LockBit Black.

Cara Kerja LockBit 3.0 Saat Menyerang Korbannya

Bagaimana cara kerja LockBit 3.0? Para penyerang menggunakan ransomware LockBit 3.0 untuk meretas korban. Berikut adalah langkah-langkah cara kerja LockBit 3.0:

1. Infeksi:

Ransomware LockBit 3.0 akan menginfeksi perangkat korban dan mengunci file-file tersebut. Selain itu, ransomware ini akan menambahkan ekstensi file terenkripsi dengan nama “HLjkNskOq”.

2. Enkripsi:

Proses enkripsi dilakukan dengan menggunakan kunci perintah “-pass”. Dengan menggunakan kunci ini, LockBit 3.0 dapat dengan cepat mengenkripsi data yang ada di perangkat korban.

3. Proses Cepat:

LockBit 3.0 menciptakan berbagai jalur penyerangan untuk melakukan tugas secara bersamaan. Hal ini memungkinkan proses enkripsi data berjalan dengan cepat dan efisien.

4. Penghapusan Layanan:

Ransomware ini akan menghapus beberapa layanan atau fitur di perangkat korban untuk memudahkan proses enkripsi dan ekstraksi file. Dengan cara ini, para penyerang dapat memastikan bahwa data terkunci dengan aman.

5. Penggunaan API:

LockBit 3.0 menggunakan sistem penghubung program yang disebut Application Programming Interface (API) untuk menyimpan akses layanan kontrol database manajer. Melalui API ini, para penyerang dapat dengan mudah mengendalikan dan memantau proses enkripsi.

6. Peringatan:

Untuk memberi tahu korban bahwa perangkat mereka telah diserang, LockBit 3.0 akan mengubah wallpaper atau latar belakang perangkat korban. Ini merupakan tanda peringatan yang jelas bagi korban bahwa sistem mereka telah terinfeksi oleh LockBit 3.0.

Apa Yang Harus Dilakukan?

Lockbit 3.0
Lockbit 3.0

Dalam kondisi yang mengkhawatirkan ini, korban harus segera mengambil langkah-langkah untuk menghadapi serangan LockBit 3.0. Pertama-tama, penting untuk tidak panik dan tetap tenang. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi serangan ransomware LockBit 3.0:

Jangan Bayar Tebusan

Meskipun tebusan yang diminta oleh penyerang mungkin terlihat menggiurkan untuk mendapatkan kembali akses data yang terkunci, disarankan untuk tidak membayar tebusan tersebut. Membayar tebusan tidak menjamin bahwa data akan dikembalikan, dan hanya akan mendorong aktivitas kriminal ini terus berlanjut.

Laporkan ke Pihak Berwenang

Segera laporkan serangan ini kepada pihak berwenang, seperti kepolisian atau lembaga keamanan terkait di wilayah Anda. Mereka akan dapat memberikan bantuan dan mungkin memiliki informasi atau alat untuk membantu mengatasi serangan ini.

Isolasi Sistem

Untuk mencegah penyebaran lebih lanjut dari ransomware, isolasilah sistem yang terinfeksi dari jaringan yang lebih luas. Matikan perangkat yang terinfeksi dan putuskan koneksi internetnya. Hal ini akan membantu mencegah penyebaran ransomware ke perangkat lain di jaringan.

Pulihkan Data dari Cadangan

Jika Anda telah secara teratur mencadangkan data Anda, pulihkan data yang hilang dari cadangan yang tersedia. Pastikan untuk memeriksa keaslian dan kebersihan data cadangan sebelum mengembalikannya ke sistem yang telah diisolasi.

Perkuat Keamanan

Setelah mengatasi serangan ini, pastikan untuk memperkuat keamanan perangkat dan jaringan Anda. Instal dan perbarui perangkat lunak keamanan yang andal, lakukan pemindaian virus secara berkala, dan pastikan semua perangkat lunak dan sistem operasi Anda diperbarui dengan versi terbaru yang mengandung perbaikan keamanan.

Kesadaran Pengguna

Edukasi pengguna tentang ancaman ransomware dan praktik keamanan yang baik sangat penting. Ajarkan kepada mereka untuk tidak membuka lampiran atau mengklik tautan yang mencurigakan dalam email atau pesan yang tidak dikenal.

Serangan ransomware seperti LockBit 3.0 menunjukkan betapa pentingnya keamanan data dan kesadaran akan ancaman siber. Dalam era digital yang semakin kompleks, menjaga keamanan data menjadi prioritas yang harus diperhatikan oleh individu, organisasi, dan pemerintah. Dengan upaya yang tepat, kita dapat melindungi diri kita dari serangan ransomware dan ancaman siber lainnya.


Agar bisnis Anda dikenal luas dengan cepat, bikin website sekarang dengan jasa pembuatan website dan dapatkan harga spesial khusus hari ini

Related posts

Marissa Haque, Istri Ikang Fawzi, Meninggal Dunia

admin

Mengatasi Masalah Pengisian Baterai HP yang Tidak Berfungsi Sepenuhnya

Agung

Pengaruh Gadget bagi Anak Usia Dini

admin

Leave a Comment

UA-192943992-21